Selamat Datang di EXPOSE PACITAN dan Perbaharui Informasi Terbaru Untuk Anda di Sini, Terima Kasih Telah Berkunjung Semoga Bermanfaat

Kamis, 06 Februari 2014

Siapa Cawabup Pacitan? Bupati Menunggu Rekomendasi DPP Partai Demokrat Turun

Pacitan- Dua pekan lagi waktu yang tersisa untuk mengumumkan ke publik nama Wakil Bupati (Wabup) Pacitan yang baru. Rencananya, pengumuman itu akan dilakukan tepat pada puncak peringatan HUT Ke-269 Kabupaten Pacitan 19 Februari mendatang. Meski begitu, Bupati Indartato tidak mau ambil pusing.

Dia lebih memilih wait and see. Menunggu turunnya rekomendasi DPP Partai Demokrat. Padahal, berlarut-larutnya proses penentuan nama calon wabup Pacitan telah menimbulkan berbagai spekulasi dari kalangan masyarakat. Kemarin (5/2) di Pendopo Pemkab Pacitan, Indartato mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan DPP Partai Demokrat terkait penentuan cawabup. Dia menanyakan sejauh mana prosesnya.

Bagaimana hasilnya? Dia mengaku tidak tahu. Indartato hanya meminta masyarakat menunggu hingga rekomendasi dari DPP Partai Demokrat turun. 

‘’Ya kami hanya menanti saja. Sesuai undang-undang yang berlaku banyak proses yang dilalui,’’ kata Indartato kepada wartawan seusai menerima Konsorsium Ormas dan LSM se-Pacitan.

Ada lima kandidat yang diajukan Indartato ke DPP Partai Demokrat. Antara lain adalah Soetopo, Soedjono, Indrata Nur Bayu Aji, Munir serta Narto SK Dentopuro. Sedangkan, salah satu calon lainnya, Pringgo Digdo yang diusulkan Partai Hanura diklaim belum memenuhi syarat administrasi. Sebab, umurnya belum cukup menjadi seorang negarawan.

Masyarakat masih harus menunggu kepastian orang nomor dua di Pacitan sepeninggal Wabup Prayitno. Namun, Indartato mengaku klop jika dipasangkan dengan siapa pun. Terpenting, kata dia, bisa menjalankan pemerintahan serta melayani masyarakat dengan baik. Dia juga tidak memikirkan siapa pun cawabup terpilih nanti sebagai strategi politik menghadapi pilkada tahun depan. 

‘’Saya tidak berpikir sejauh itu. Saya hanya pikirkan bagaimana bisa menjadi seorang pelayan rakyat,’’ tuturnya.

Di tempat terpisah, Ketua DPRD Pacitan Soetopo mengatakan pihaknya sudah menyusun tahapan proses pemilihan cawabup dengan sistem pergantian antar waktu (PAW). Penentuan wabup seperti ini sama persis dengan Pemkot Surabaya selepas mundurnya Bambang DH sebagai wakil wali kota. 

‘’Mekanisme pemilihan Wakil Bupati Pacitan tentunya juga sama,’’ katanya.

Menurutnya, mekanisme pemilihan akan dilakukan secara voting. Namun, sebelumnya akan disusun panitia pemilih (panlih). Namun, dalam draf yang dibuat sekretaris dewan belum ditulis siapa pihak yang akan diserahi. 

‘’Secara resmi belum ada dua nama cawabup yang di setorkan kepada kami. Tapi, semua tahapan pemilihannya sudah kami susun,’’ pungkasnya. (her/sat)

Sumber: Radar Madiun


Tidak ada komentar:

Posting Komentar