PACITAN - Pacitan bagai dilupakan dalam lembar
pariwisata Jatim. Namun keindahan alam kabupaten ujung selatan Jatim ini tetap
mampu mendunia.
Tangan asing dan agen wisata luar Jatim menjadi kuncinya.
Bukalah laman mesin pencari Google. Lalu masukkan kata kunci
wisata alam Pacitan.
Hasilnya, hampir semua laman promosi wisata Pacitan diunggah
agen luar Jatim.
Satu-satunya promosi dari Jatim muncul di laman Pemkab
Pacitan. Itupun informasinya terbatas.
Kalah lengkap dan kalah detail dibanding promosi di laman
luar negeri dan agen-agen wisata luar Jatim. Sentuhan warga asing memang terasa paling manjur. Para
pengusaha yang sudah berpengalaman menggarap wisata tantangan alam ini paham
betul terhadap potensi alam Pacitan.
Mereka pun mulai usaha. Membeli lahan warga, membuka
penginapan dan memasarkan keelokan pantai Pacitan pada komunitas penggila
selancar dunia. Mereka inilah yang berhasil meyakinkan para peselancar dunia
untuk menikmati pantai-pantai Pacitan, yang mereka sebut sebagai Surga Para
Selancar.
Sejumlah agen dan travel dalam negeri turut menyemarakkan.
Kebanyakan mereka ini berasal dari Bali, Yogyakarta dan Solo. Biasanya, mereka menawarkan paket ke berbagai objek wisata
yang ada di Yogyakarta dan diteruskan ke Pacitan.
Joglo Wisata contohnya. Agen wisata dari Yogyakarta ini
sudah empat bulan terakhir menawarkan paket liburan ke beberapa pantai di
Pacitan. Pantai tersebut antara lain Watukarung dan Klayar. Kedua
pantai ini sangat indah dan belum banyak dijamah wisatawan.
”Kami banjir permintaan untuk ke Pacitan, terutama ke
pantainya. Para wisatawan tertarik dengan pantai-pantai itu karena masih belum
ramai dan pemandangannya sangat elok. Saya menilai, pantai di sana tidak kalah
dengan yang ada di Yogyakarta, bahkan Bali sekalipun,” tegas Muhammad Lutfi,
pengelola Joglo Wisata, Selasa (10/12/2013).
Dalam sebulan, rata-rata ada 20 orang yang memakai jasa
Joglo Wisata untuk singgah ke Pacitan. Hampir semua wisatawan yang dijamu Lutfi. Untuk wisatawan dalam
negeri, kata Lutfi, kebanyakan berasal dari Jakarta, Bogor, Depok dan
Bekasi.
“Mereka mengetahui keindahan pantai di Pacitan dari
gambar-gambar di internet. Pasirnya putih. Perairan dangkal di pantai
sangat bening sehingga dasar berpasir putih bisa terlihat. Panorama lain yang
memanjakan mata wisatawan adalah deretan batu karang yang menjulang dari
permukaan laut,” katanya.
Menurut Lutfi, para wisatawan itu lebih mengetahui pantai
dan wisata alam lainnya di Pacitan ketimbang nama kabupaten yang berada di
Selatan Jawa Timur itu.
”Mereka tahu keindahan pantai lewat internet. Tapi
mereka belum tahu pantai itu di mana tempatnya. Jadi kami yang antar,” kata
Lutfi.
Sumber : TribunNews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar