Pacitan- Potensi tanah longsor yang memicu kemacetan
lalu lintas di jalur Kabupaten Ponorogo - Kabupaten Pacitan, Jawa Timur kian
mengancam seiring tingginya curah hujan belakangan ini. Bahkan, salah satu
titik di ruas jalan tersebut sempat tertutup material longsoran selama beberapa
jam pada Jumat malam hingga Sabtu pagi kemarin, 20-21 Desember 2013.
"Jalan yang tertutup longsor itu di Desa Ngreco,
Kecamatan Tegalombo. Penyebabnya, tebing yang baru dikepras untuk proyek
pelebaran jalan ambles," kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Informatika Pacitan, Widy Sumardji, Ahad, 22 Desember 2013.
Beruntung tidak ada korban saat longsor itu terjadi.
Proses pengerukan tanah dan batu yang menutupi jalan juga tidak mengalami
kendala. Sejumlah pekerja mengoperasikan kendaraan berat yang ada di lokasi
proyek tersebut untuk membersihkan jalan. Sabtu pagi kemarin, jalan sudah bisa
lagi dilalui kendaraan bermotor.
Menurut Widy, potensi tanah longsor juga mengancam jalan
raya penghubung Pacitan - Trenggalek, dan Pacitan - Wonogiri, Jawa Tengah.
Namun, hingga saat ini bencana alam yang mengakibatkan kemacetan lalu lintas
terjadi di Ngreco.
Di Ponorogo, potensi longsor rawan terjadi di Kecamatan Slahung. Menurut Kepala
Seksi Pencegahan Bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo,
Setyo Budiono, kondisi geografis wilayah kecamatan yang dilintasi jalur
provinsi mirip dengan Pacitan. "Medannya perbukitan. Longsor juga rawan
menutup jalur Ponorogo - Trenggalek di Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo,"
kata Setyo.
Sumber: Tempo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar