Pacitan (Paradise of Java) -Banyak cerita menarik dihari
pertama kunjungan Edhie Baskoro Yudhoyono (EBY), Sekjend DPP Partai Demokrat
dan Aliya Baskoro Yudhoyono ke Pacitan, Rabu (5/3). Kedatangan tamu istana ke
kampung halaman ayahandanya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) banyak
memberi kesan bagi masyarakat setempat. Seperti saat EBY tiba desa Belah
Kecamatan Donorojo. Politikus muda penuh kharismatik itu langsung mendapatkan
sambutan hangat dari penduduk desa yang berlokasi sekitar 60 km dari pusat kota
Pacitan tersebut. Setelah bercengkerama sejenak dengan tokoh masyarakat dan
sejumlah undangan yang sejak pagi menunggu kedatangannya, EBY langsung menuju
sebuah embung persawahan untuk menabur benih ikan Nila. Usai melakukan kegiatan
yang sempat menyedot perhatian banyak warga itu, Ibas- begitu- politisi muda
ini akrap disapa- langsung disambut dengan suguhan istimewa.
Pementasan berdurasi sekitar 30 menit tersebut sempat
memukau perhatian EBY dan juga penduduk setempat. Cukup unik memang. Betapa
tidak, pagelaran wayang beber yang biasanya di pentaskan malam hari, kali ini
dipentaskan pada siang hari. Terkesan aneh memang, meski begitu, tak menghilangkan
kesan kesakralannya.
“Indah, nikmat, dan begitu sakral. Saya berharap,
kebudayaan adi luhung itu bisa dilestarikan,” celetuk Ibas, disambut aplous
dari beberapa warga yang ikut menyaksikan pagelaran wayang cukup singkat
tersebut.
Pada kesempatan tersebut, bungsu Presiden SBY itu berpesan,
agar para pelestari Wayang Beber tetap semangat dan terus berkreasi agar
pagelaran khas Pacitan itu terus membahana. Ia berharap, kebudayaan adi luhung
tersebut terus di uri-uri sehingga akan memberikan icon tersendiri bagi Pacitan
dan bangsa Indonesia pada umumnya. Lain itu, kebudayaan khas Kota 1001 Goa
tersebut diharapkan bisa membawa nama Pacitan diblantika budaya nasional, pun
Internasional.
Usai menyaksikan pementasan budaya asli Pacitan tersebut,
EBY berkenan menyerahkan lukisan karikatur wayang beber kepada Ki Dalang Supani
yang disaksikan Bupati Pacitan, H. Indartato, Camat Donorojo Joko Putro Utomo,
Kepala Desa Belah dan Tokoh Masyarakat.
Sebelumnya dilokasi yang sama, Ibas juga melakukan kegiatan
kerja bhakti yaitu rabat jalan desa. Dalam kegiatan tersebut selain melibatkan
tokoh masyarakat, pemuda juga penduduk sekitar. Usai kegiatan di desa Belah,
Ibas bertolak ke desa Punung , Kecamatan Punung untuk melakukan penanaman
perdana bibit Pepaya California. Ia juga menyempatkan diri meninjau foto
display manusia purba. Pun tak lupa Ibas juga berkenan mencicipi buah papaya
asal bumi Paman Sam tersebut.(jbc15).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar