Selamat Datang di EXPOSE PACITAN dan Perbaharui Informasi Terbaru Untuk Anda di Sini, Terima Kasih Telah Berkunjung Semoga Bermanfaat

Rabu, 30 Oktober 2013

Indahnya Kesunyian di Pantai Kunir, Pacitan


Pacitan-Pantai Kunir terletak di Desa Pager Kidul Kecamatan Sudimoro. Rute menuju Pantai Kunir: dari pusat kota Pacitan lewat JLS (Jalan Lintas Selatan). Sampai di pertigaan depan Balai Desa Hadiwarno Kecamatan Ngadirojo, ambil kanan masuk jalan jurusan Lorok – Trenggalek. Sekitar 10 menit sampailah di penunjuk arah Pantai Kunir yg terletak di kanan jalan. Sayangnya setelah penunjuk arah ini tidak ada papan penunjuk arah lagi, sehingga begitu masuk bertemu pertigaan ambil jalan yg ke kiri. Susuri terus jalan ini yang mayoritas masih berupa jalan makadam, tetapi di jalan-jalan yg agak sulit sudah dirabat beton.

Setelah perjalanan sekitar 1,8 Km, sampailah kita di lokasi Pantai Kunir. Begitu masuk lokasi langsung disambut hamparan rumput di tanah lapang yang seluas lapangan sepak bola, sangat cocok dipakai buat area perkemahan.

Pantai Kunir merupakan pantai dengan hamparan pasir di sepanjang tepiannya, dipadu dengan batu-batu karang di beberapa sudut pantai. Di sisi timur terdapat sungai yang bermuara di pantai.

Berbatasan dengan kawasan perkebunan penduduk yang banyak ditumbuhi pohon kelapa, dan beberapa pohon besar yang tumbuh di tepi pantai membuat pantai ini terasa nyaman untuk refreshing. Hutan yang masih lebat di seputar sungai yang bermuara di Pantai Kuncir membuat nuansa terasa sunyi, apalagi pantai ini juga sangat jarang dikunjungi wisatawan karena memang belum begitu dikenal luas di kalangan masyarakat Pacitan sendiri.

Hanya saja jika ke pantai ini jangan lupa untuk membawa bekal, karena tidak ada pedagang yang berjualan di kawasan pantai ini. Akses ke pemukiman penduduk terdekat ya di sekitar penanda masuk dari jalan utama Lorok-Pacitan. Terlepas dari segala kekurangan dan kelebihannya, Pantai Kunir bisa dijadikan salah satu alternatif menikmati liburan di Pacitan. Ayo berwisata ke Pacitan. 

Foto & teks by : Doc-Info Pacitan


















3 komentar: