Truk terguling di Desa Sedeng, Pacitan(Foto: Rachma-LICOM)
LENSAINDONESIA.COM: Sebuah truk bernopol L 8480 QA terguling saat melintas di Desa Sedeng, Kabupaten Pacitan, Jumat, (29/03/2013). Akibatnya, tiga penumpan mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit daerah Pacitan.
“Saya tidak tahu bagaimana kejadiannya. Saya hanya tiba-tiba mendengar bunyi “brakk”,” kata Khoiy, salah seorang penumpang yang saat itu duduk di bak truk.
Menurut penuturan khoiry, dirinya duduk di dalam bak truk bersama Yudi. Sedangkan di bagian depan ada Sidiq selaku sopir truk bersama Yono dan Hadi. Sebelum peristiwa itu terjadi, truk melaju dari arah Wonosari hendak menuju Surabaya melalui Pacitan. “Kita baru selesai pasang baliho di Wonosari, mau pulang ke Surabaya,” tuturnya.
Diakuinya, perjalanan melewati kota 1001 goa ini memang kali pertama mereka lakukan. “Biasanya kita tidak lewat Pacitan,” terusnya.
Sampai di tikungan tajam berbelok daerah sedeng, sopir yang belum kenal medan jalan pun kaget. Kemudian banting stir. Sayang, pengereman yang terlalu mendadak malah mengakibatkan truk tersebut menabrak pembatas jalan dan langsung terguling. Sidiq, sopir mengalami luka tangan kanan dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Daerah setempat. Sedangkan Yono, yang duduk di sebelah korban luka pada bagian kaki.
Beruntung, Hadi yang duduk di dekat pintu selamat dan hanya mengelami luka ringan. “Yudi, teman saya yang ada di bak bersama saya hanya mengalami luka di bagian pelipis kanannya,” bebernya.
Sementara itu, Briptu Andrian W.P, seorang anggota unit laka menuturkan, kecelakaan tunggal ini disebabkan karena sopir memang belum mengenal jalan.
Selain itu, laju kendaraan cukup kencang. Sehingga ketika sampai di turunan yang berbelok, sopir kaget, mengerem mendadak dan membanting stir. Sayangnya, upaya ini tidak berhasil. “Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah,” pungkasnya.
Sumber : LensaIndonesia